

Paranet adalah jaring atau naungan buatan yang terbuat dari bahan plastik, nilon, kawat, atau tambang. Paranet memiliki fungsi untuk mengurangi intensitas cahaya matahari, menahan air hujan, dan angin.
Berikut beberapa kegunaannya :
- Untuk tanaman
Dapat melindungi tanaman dari sinar matahari yang berlebihan, sehingga tanaman tidak layu atau mati. Paranet juga dapat digunakan sebagai atap rumah tanaman (greenhouse). - Untuk rumah
Dapat membuat rumah menjadi lebih teduh, karena meminimalisir sinar UV yang berlebihan. - Untuk bangunan gedung
Dapat melindungi bangunan gedung.
Paranet umumnya terbuat dari bahan yang mengandung polietilen berbentuk anyaman jaring plastik. Bahan polietilen biasanya berasal dari nylon (senar) atau plastik. Namun, ada beberapa yang terbuat dari tambang dan kawat. Bahan tambang dan kawat jarang diminati oleh penggiat tanaman, karena tambang memiliki jarak antar lubang yang lebar saat dianyam sedangkan kawat mudah berkarat.
Paranet memiliki tingkat kerapatan yang cukup tinggi, yaitu di antara 65% hingga 85%. Semakin tinggi persentasenya, maka semakin rapat celahnya. Ketebalannya berkisar 1,8 mm hingga 3 mm.
Paranet lebih sering digunakan untuk pelindung tanaman dari sinar matahari dan hujan lebat, beberapa jenis tanaman tertentu seperti mawar, anggrek, anyelir, tomat, lettuce, strawberry, dan sawi tidak menyukai cahaya matahari dengan intensitas yang tinggi. Penggunaan ini dapat mengontrol jumlah intensitas cahaya matahari yang dibutuhkan oleh tanaman.
Sebelum membeli, pastikan untuk memilih ukuran yang sesuai agar dapat memberikan perlindungan optimal sesuai dengan area yang ingin dilindungi. Dan jika anda ingin tahu lebih banyak terkait paranet yang ada di Terpal Indonesia bisa menghubungi team marketing kami di 082120158728 atau langsung klik ikon WhatsApp di bawah ini.